POLISI TEGASKAN HANYA MENGGUNAKAN TAMENG TERKAIT AKSI DEMO MAHASISWA KENDARI
 |
| MARINA118 |
LIVE CASINO - Terkait tewasnya seorang mahasiswa di karenakan aksi demo terhadap DRPD pihak petugas kepolisian menegaskan bahwa pada saat menghalangi aksi demo mahasiswa tersebtu hanya menggunakan tameng. Adapun informasi lain yang di ketahui terkait kejadian ini, bahwasannya seorang mahasiswa Unoversitas Haluoleo Kendari, Sulawesi Tenggara, R tewas saat melakukan aksi penolakan RUU KUHP di kompleks DPRB Kendari. Ia tewas dalam perjalanan menuju kerumah sakit.
JUDI ONLINE - Setelah itu, pihak dari Kabid Humas Polda Sutra AKBP Harry Goldenhart Santoso juga mengatakan, bahwa pada pukul 15.30 Wita ada korban dari mahasiswa yang di bawa ke Rumah Sakit Korem untuk di lakukan perawatan. Sampai di RS Korem korban di nyatakan oleh dokter meninggal dunia.
AGEN SABUNG AYAM - Meninggalnya seorang mahasiswa yang berinisial R, pada saat ini pihaknya sedang melakukan autopsi di Rumah Sakit Abu Nawas terhadap jasad mahasiswa yang telah meninggal dunia.
Setelah itu, pada nantinya hasil dari autopsi itu untuk membuktikan apakah korban meninggal dunia akibat terkena tembakan atau bukan. Ia juga menegaskan bahwa pada saat melakukan pengamanan aksi di gedung DPRD Kendari, tidak ada yang menggunakan peluru tajam, peluru karet maupun hampa. Anggota hanya di bekali dengan tameng, tongkat dan water canon dan peluru gas air mata.
Pada saat ini pihaknya sedang melakukan penyelidkan terhadap peristiwa tersebut. Terlebih hingga merenggut nyawa saat adanya aksi oleh mahasiswa.