Tuesday, October 1, 2019

Menteri: 50 Menyamar sebagai Mahasiswa pada Rapat Umum DPR

Tags

Menteri: 50 Menyamar sebagai Mahasiswa pada Rapat Umum DPR

Menteri: 50 Menyamar sebagai Mahasiswa pada Rapat Umum DPR



Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, mengatakan ia menerima laporan dari polisi tentang orang-orang yang menyamar sebagai siswa sekolah menengah dalam rapat umum di depan Gedung MPR-DPR kemarin, 30 September. Laporan itu mengatakan bahwa ada 50 orang dewasa yang mengenakan seragam sekolah menengah untuk menyamar sebagai siswa selama protes berubah menjadi kekacauan.

"Menurut laporan yang saya terima, ternyata mereka bukan pelajar, mereka hanya mengenakan celana abu-abu, dan setelah ditangkap ternyata mereka bukan pelajar," kata menteri di Kompleks Monumen Pancasila Sakti di Jakarta, Selasa , 1 Oktober.

Muhadjir mengatakan bahwa dalam hal memproses masalah ini, ia menyerahkan semua yang ada di tangan polisi.

Muhadjir mengatakan dia belum menerima laporan tentang kemungkinan siswa sekolah menengah yang sebenarnya ikut serta dalam demonstrasi. Jika ada, katanya, pemerintah tidak akan menginstruksikan sekolah untuk menjatuhkan sanksi.

"Kami hanya akan memberi saran kepada mereka melalui pemerintah provinsi, bupati dan walikota / walikota, kepala masing-masing Dinas Pendidikan, pengawas, kepala sekolah, guru, dan orang tua," katanya.

Dia mengatakan kementeriannya telah mengimbau agar sekolah-sekolah tidak mengizinkan murid-murid mereka untuk bersatu. Menurut Undang-Undang Perlindungan Anak, mereka bukan subjek yang diizinkan untuk memprotes.